PELATIHAN GRAFOLOGI UNTUK GURU BIMBINGAN DAN KONSELING SLTP/SLTA MUHAMMADIYAH DI KABUPATEN BANYUMAS

Ugung Dwi Ario Wibowo; Pambudi Rahardjo

doi:10.52250/p3m.v7i1.570

Ugung Dwi Ario Wibowo Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Pambudi Rahardjo Universitas Muhammadiyah Purwokerto

DOI: https://doi.org/10.52250/p3m.v7i1.570

Keywords: grafologi, guru bimbingan dan konseling

Abstract

Guidance and counseling teachers require a wide range of abilities in order to serve as the foundation for students' self-awareness and character development. This community service seeks to assist instructors in developing new talents for early identification of student character and personality, particularly for kids with special needs, so that they may efficiently and maximally serve the organization. 27 counseling instructors from Muhammadiyah Middle and Senior High Schools in Banyumas Regency participate in this community service alongside partners. The training is delivered through lecture, discussion, worksheets, and practice with feedback. Finally, graphology training for counseling instructors at Muhammadiyah SLTP/SLTA in Banyumas Regency is an excellent way to convey the notion of projective assessments and graphology as a tool for assessing student personalities. Follow-up, post-training help in the field or workplace using the use of graphology exams to assess student personalities.

Keywords: Graphology, Guidance and Counseling Teacher.

ABSTRAK

Guru bimbingan dan konseling membutuhkan banyak keterampilan untuk menjadi dasar bagi pemahaman diri siswa dan sebagai dasar untuk pengembangan karakter siswa. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk membantu para guru memiliki kemampuan tambahan untuk deteksi dini karakter dan kepribadian siswa terutama pada siswa-siswa yang memiliki kebutuhan khusus, sehingga bisa menunjang kinerjanya secara efektif dan menunjang organisasi secara optimal. Pengabdian pada masyarakat ini menggunakan dengan mitra sejumlah 27 guru BK di SLTP/SLTA Muhammadiyah di Kabupaten Banyumas. Materi pelatihan grafologi yaitu dengan mengenalkan dan mempraktekkan berbagai hal, di antaranya: mengenal definisi, konsep dan sejarah, grafologi, dan psikologi perkembangan peserta didik Generasi Z. Pelaksanaan pelatihan dengan metode ceramah, diskusi, worksheet, dan praktik yang disertai umpan balik. Kesimpulannya, pelatihan grafologi untuk guru BK di SLTP/SLTA Muhammadiyah di Kabupaten Banyumas sangat tepat diterapkan sebagai salah satu upaya mengenalkan konsep tes proyektif dan grafologi sebagai alat membaca kepribadian siswa. Tindak lanjut, pendampingan pasca pelatihan di lapangan/tempat kerja tentang aplikasi tes grafologi dalam upaya mengenal kepribadian siswa.

Kata kunci: Grafologi, Guru Bimbingan dan Konseling.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdurahman. (2022). Hubungan Antara Karakteristik Tulisan Tangan Dengan Perilaku pada Siswa Kelas X SMKN 10 Surabaya. Bapala, 9(8), 173-182.

Driver, R. H., Buckley, M. R., & and Frink, D. D. (1996). Should We Write Off Graphology. International Journal of Selection and Assessment, 4(2), 78-86.

Fadhilla, M. S. (2017). Pengenalan Kepribadian Seseorang Berdasarkan Pola Tulisan Tangan Menggunakan Jaringan Saraf Tiruan. JNTETI, 6(3), 365-373.

Fitriyani, I. F. (2019). Peran Guru BK dalam Mengidentifikasi Kesulitan Belajar Siswa di SMA Bina Jaya Palembang. JUANG: Jurnal Wahana Konseling, 2(2), 100-112.

Juwanto. (2020). Peran Guru Bimbingan dan Konseling terhadap Penggunaan Handphone oleh Siswa di SMA Pembangunan Kota Padang. Psikodidaktika, 73-92.

Nevo, B. (1986). Scientific Aspects Of Graphology: A Handbook. New York: Charles C Thomas, Ltd.

Prasetyono, D. (2018). Seni Belajar Grafologi - Bedah Lengkap Rahasia Kepribadian Orang Lewat Tulisan Tangan. Jakarta: Laksana.

Widoretno, S. S. (2013). Implementasi Pengenalan Karakter Seseorang Berdasarkan Pola Tulisan Tangan. Muslim Journal EE